Pergi tanpa dicintai

 

Pergi tanpa dicintai

Sering kita melihat isi berita kematian dengan kalimat “ telah dipanggil pulang papa tercinta…” atau “ meninggal dengan tenang mama terkasih ….” Sekilas kita melihat bahwa orang yang meninggal adalah orang yang dikasihi atau seseorang yang kehidupannya member makna atau member dampak bagi orang lain.. tidak heran ketika pergi ada begitu banyak orang hadir dalam ibadah penghiburan untuk memeberikan penghormatan dan simpati buat orang yang meninggal. Namun apa jadinya jika yang pergi adalah orang yang jahat, orang yang dibenci yang kehidupannya tidak membawa dampak apa – apa pasti tidak aka nada orang yang akan menunjukan penghormatan dan simpati yang mendalam.

Ul 34 : 7-8 Waktu Musa mati 30 hari orang Israel meratapi kepergian Musa. Kenapa ? sebagai pemimpin Musa memberikan teladan yang baik buat bangsa Israel, kehidupannya menjadi berkat bagi Israel,

Asa Raja Yehuda dan Yosafat Raja Yehuda ketika meninggal rakyat menyalakan perapian ( bukan untuk membakar mayat Asa atau Yosafat tetapi sebagai tanda penghormatan yang terakhir buat Asa maupun Yehuda berbeda dengan Yoram anak Yosafat cucu Asa ketika mati tanpa dicintai, tidak ada orang yang mengingat Yoram, tidak ada orang yang memebrikan penghormatan buat Yoram.

2 Taw 21 : 20  Ia berumur tiga puluh dua tahun pada waktu ia menjadi raja dan delapan tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Ia meninggal dengan tidak dicintai orang. Ia dikuburkan di kota Daud, tetapi tidak di dalam pekuburan raja-raja.

Kematiannya disyukuri banyak orang… kematiannya di sambut sorak – sorai… Puji Tuhan … “ raja itu mati “

Bagaimana dengan kita… Orang mensyukuri kedatangan kita atau kepergian kita…

Kembali pada 2 Taw 21 : 20, Raja Yoram yang Tragis…” Pergi dengan tidak dicintai “

Siapa Yoram ?

-          Anak Sulung Yosafat, yang mendapat keutamaan dalam keluarga

-          Raja Yehuda, yang mendapatkan kemuliaan dan penghormatan

Yoram seorang yang terutama, dimuliakan dan dihormati meninggal tanpa dicintai… “ TRAGIS “

Saya percaya tidak ada seorang pun yang mau memiliki pengalaman yang sama seperti Yoram..

Karena itu kita akan belajar kenapa Yoram Pergi tanpa dicintai ??

1.       Meninggalkan Tuhan

Mari lihat 2 Taw 21 : 1 ( NKJV ) and Jehosaphat rested with his fathers , and was buried with his fathers in the city of David, then Jehoram his son reigned in his place

Mat 1 : 8 ( NKJV ) Asa begot Jehosaphat, Jehosaphat begot Joram and Joram begot Uzziah

Jehosaphat = Jehosaphat

Jehoram = Joram, hurup H ( He ) ( Hey ) yang hilang artinya hembusan nafas Allah Ruwah Allah.

Adam tanpa hembusan nafas Allah hanya debu tanah.. dengan hembusan Allah Adam dimuliakan, yang terutama dalam taman Eden

Abram = Abraham ditambahkan Hey ( Hembusan nafas Allah)

Sarai = Sarah ditambahkan Hey ( Hembusan nafas Allah )

Itulah sebab nya ketika Daud jatuh dalam dosa Daud ngotot “ semuanya boleh diambil, semuanya boleh hilang asal jangan ambil RohMu dari pada ku “ Daud sadar tanpa Allah kita tidak akan pernah bisa berbuat apa – apa.

Keberadaan Allah dalam hidup kita membuat kita menerobos keterbatasan.

Tanpa Tuhan membuat seseorang pergi tanpa dicintai

2.       Kesombongan

2 Taw 21 : 4 Sesudah Yoram memegang pemerintahan atas kerajaan ayahnya dan merasa dirinya kuat,

(Merasa diri kuat, merasa diri mampu, merasa diri bisa artinya Sombong), ia membunuh dengan pedang semua saudaranya dan juga beberapa pembesar Israel.

Nama saudaranya adalah :

-          Azarya artinya Pertolongan Tuhan

-          Yehiel artinya Tuhan yang hidup

-          Zakharia artinya Tuhan yang baik ( jangan melupakan kebaikan Tuhan )

-          Azariahu artinya sama dengan Azarya ( Pertolongan Tuhan )

-          Mikhael artinya Tuhan penjaga dan perlindungan

-          Sefaca artinya Tuhan hakim yang adil

Ketika kuat Yoram meniadakan pertolongan Tuhan yang ganda, meniadakan Tuhan yang hidup, meniadakan kebaikan Tuhan, meniadakan penjagaan dan perlindungan Tuhan dan meniadakan Tuhan sebagai hakim yang adil

Setelah kuat Yoram menjadi Sombong. Kesombongan membuat seseorang pergi tanpa dicintai.

Laodikia adalah jemaat yang kaya, berhasil namun tidak ada pujian dari Tuhan bahkan Tuhan berkata.. engkau malang, miskin, buta dan telanjang, suam suam Aku akan memuntahkan engkau, kenapa ?? Sombong

Why 3 : 17 Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa,  dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang.

3.       Keserakahan

Berikutnya, 2 Taw 21 : 3-4 Ayahnya memberikan kepada mereka banyak pemberian, berupa emas dan perak dan barang-barang berharga, juga kota-kota berkubu di Yehuda. Tetapi kedudukan raja diberikannya kepada Yoram, karena dialah anak sulungnya. Sesudah Yoram memegang pemerintahan atas kerajaan ayahnya dan merasa dirinya kuat, ia membunuh dengan pedang semua saudaranya dan juga beberapa pembesar Israel.

Yoram diangkat menjadi raja sementara saudara – saudaranya mendapat bagian emas, perak, barang berharga dan kota – kota berkubu, setelah kuat semua saudaranya di bunuh. Pertanyaannya kenapa Yoram membunuh saudara – saudaranya ? setidaknya saya mendapat 2 alasan kenapa Yoram membunuh saudara – saudaranya ;

1.       Ay 13 mengatakan saudara – saudaranya hidup lebih baik dari pada Yoram, melihat saudara – saudaranya lebih baik.

2.       saudaranya menjadi penghalang Yoram melakukan kejahatan

3.       Keserakahan Yoram. Yoram ingin menguasai harta saudara – saudaranya.

Keserakahan akan membuat seseorang akan menghalalkan segala cara supaya maksud nya tercapai.

( kasus Engelin Mangawe, Engelin dibunuh karena ibu angkatnya ingin menguasai harta nya)

Tuhan memberikan hak dan berkat kepada setiap orang sesuai dengan kasih karuniaNya dan orang yang serakah menjadi iri dengan berkat orang lain dan berusaha menguasai berkat orang lain “ ingat masing – masing ada bagiannya dan jangan mengingini bagian orang lain  “ jangan serakah “

Keserakahan membuat seseorang pergi tanpa dicintai

4.       Kebebalan

2 Taw 20 : 12,13 Lalu sampailah kepadanya sebuah surat dari nabi Elia yang bunyinya: "Beginilah firman TUHAN, Allah Daud, bapa leluhurmu: Karena engkau tidak hidup mengikuti jejak Yosafat, ayahmu, dan Asa, raja Yehuda, melainkan hidup menurut kelakuan raja-raja Israel dan membujuk Yehuda dan penduduk-penduduk Yerusalem untuk berzinah, sama seperti yang dilakukan keluarga Ahab, dan juga karena engkau telah membunuh saudara-saudaramu, seluruh keluarga ayahmu yang lebih baik dari padamu,

Menarik untuk dipelajari dalam kejahatan yang dilakukan oleh Yoram Elia memberi surat, Elia memberi peringatan, pertanyaannya ini Elia yang mana ?? bukankah Elia telah naik ke Surga waktu jamannya raja Yosafat ayahnya Yoram seperti yang tercatat dalam 2 Raj 2 : 11

Ada beberapa tafsiran mengenai Elia dalam ayat ini;

1.       Ini benar benar Elia yang kirim surat dari Surga perantara Malaikat

2.       Elia sebagai nabi menubuatkan apa yang akan terjadi pada Yoram dan nubuatan nya ditulis sebelum naik ke Surga dan dititipkan pada Elisa

3.       Ini Surat dari Elisa yang disebut Elia karena alasan Elisa mendapat roh Elia

4.       Ada nabi Elia yang lain, yang bukan Elia yang naik ke Surga

5.       Pendapat saudara ???

Apapun pendapat saudara saya tidak meributkan Elia yang mana, yang ingin saya garis bawahi ada teguran keras buat Yoram..namun  Yoram tidak bertobat

Ketika ditegur bukannya bertobat, bukannya berterima kasih malah semakin menjadi – jadi.

Dalam bahasa Prancis “ Bedegong “.

Yesaya 46 : 12 -13 Dengarkanlah Aku hai orang-orang yang congkak, orang-orang yang jauh dari kebenaran: Keselamatan yang dari pada-Ku tidak jauh lagi, sebab Aku telah mendekatkannya dan kelepasan yang Kuberikan tidak bertangguh lagi; Aku akan memberikan kelepasan di Sion dan keagungan-Ku kepada Israel."

Keselamatan dari Tuhan tidak jauh, Tuhan sudah mendekatkan.

Kelepasan tidak bertangguhkan, tidak akan delay

Keagungan Tuhan sediakan..

Pertanyaannya kenapa kita tidak mengalaminya ??

Jawabannya ada di ayat 12 terjemahan baru bahasa Indonesia kurang tepat menterjemahkan sehingga mengaburkan makna yang sebenarnya“ Dengarkanlah aku hai orang – orang yang congkak”

Firman Allah yang Hidup  lebih mendekati bahasa aslinya berkata Dengarkan Aku, hai orang – orang jahat yang keras kepala “

TL Dengarlah akan Daku, hai kamu yang keras hatimu, kamu yang jauh dari pada kebenaran!

mengapa keselamatan jauh, berkat jauh, pemulihan jauh, mujizat jauh karena keras kepala ( tidak bisa dinasehati, tidak bisa ditegur = bedegong )

Kebebalan membuat seseorang pergi tanpa dicintai.

Seharusnya dalam hidup kita… waktu saya lahir semua orang tertawa dan hanya saya yang menangis sedangkan waktu kita meninggal semua orang akan menangis dan hanya saya yang tertawa

Hari ini kita belajar 3 hal yang membuat seseorang pergi tanpa dicintai ;

1.       Meninggalkan Tuhan

2.       Kesombongan

3.       Keserakahan

4.       Kebebalan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup dalam Kemurahan Tuhan

Hidup dalam kemurahan Tuhan

Markus 4:35-41