Ketaatan mendatangkan berkat
”KETAATAN
MENDATANGKAN BERKAT DARI TUHAN”
1Raja 9:1 –
10:29; 2Taw.7:11 – 9:28
Orang
bijak berkata, "Kita akan menuai apa yang kita tabur“. Jika kita menanam
satu biji jagung, maka kita menuai setongkol jagung. Satu tongkol berisi
ratusan biji jagung. Jelas, bahwa yang dituai selalu lebih banyak daripada yang
ditanam. Ketaatan, yaitu melakukan perintah atau ketetapan Firman Tuhan, juga
bisa digambarkan seperti menanam.
Tuhan
memberkati orang yang taat kepadaNya. Ketika raja Salomo melakukan segala sesuatu
sesuai dengan Firman Tuhan, kerajaannya menjadi jaya dan bangsa Israel
menikmati berbagai berkat Tuhan. Janji Tuhan Kepada Salomo (1Raja-Raja 9:1-9)
Sekali Tuhan berjanji, maka tidak akan pernah diingkariNya, Ia pasti menepati
janjiNya. Dalam ayat 4-7, terdapat kata: “Jika… maka…”, berarti janji Tuhan itu
bersyarat. Syaratnya adalah, kesetiaan serta ketaatan umat dalam melakukan
firmanNya.
Apabila
umat Tuhan taat, maka Dia pasti memberkati sesuai dengan janjiNya. Jika umat
Tuhan memberontak dan melanggar firmanNya, maka Tuhan pasti menghukum. Tuhan
memberkati orang yang taat, sebab itu kita harus berkeputusan untuk selalu
menaati Dia. Janji Tuhan kepada Salomo adalah perjanjian bersyarat.
Untuk
dapat mengetahui isi perjanjian itu serta persyaratannya, bacalah 1Raja-Raja
9:4-8 Jika Salomo setia kepada Tuhan, maka Tuhan akan meneguhkan kerajaannya;
dan apabila Salomo tidak setia, maka Tuhan akan mendatangkan malapetaka
terhadap kerajaannya. Jika Salomo dan bangsa Israel memberontak kepada Tuhan,
maka Bait Allah tempat nama Tuhan diam pun akan ditinggalkan Tuhan,
dihancurkan, bahkan bangsa Israel akan dibuang. Tuhan sangat marah terhadap
umatNya yang menyembah berhala. Tetapi Tuhan berkenan kepada setiap orang yang
taat melakukan firmanNya dan setia beribadah hanya kepada Dia. Beribadah kepada
Tuhan berarti melayani Tuhan dengan benar dan dengan hati yang murni, teguh,
jujur dan tulus. Dalam Alkitab terdapat banyak janji Tuhan kepada umatNya. Agar
kita dapat menaati Tuhan setiap hari dalam perkataan dan perbuatan, maka kita
harus membaca dan mendengar firmanNya setiap hari.
Janji-janji
Tuhan akan menjadi berkat bagi setiap orang yang menaatiNya. Keberhasilan Usaha
Salomo (1Raja-Raja 9:10-28) Setiap usaha yang dilakukan dengan gigih, penuh
perjuangan, dan pantang menyerah, cepat atau lambat akan mendatangkan hasil.
Kegagalan hanya untuk orang yang gampang menyerah. Dalam ayat 10 tercatat
secara ringkas kerja keras Salomo dalam membangun Bait Allah dan istana
kerajaannya. Ia menghabiskan waktu selama 20 tahun. Sebahagian orang
menghendaki keberhasilan secara instant (baca:gampang dan cepat), tanpa doa dan
tanpa kerja keras. Keberhasilan yang diraih dengan cara yang instant, biasanya
tidak tahan uji dan kadangkala dicapai dengan menghalalkan segala cara. Misalnya,
ada orang yang ingin cepat kaya, lalu meminta bantuan kepada dukun. Akan tetapi
orang yang hidup taat kepada Tuhan, meraih keberhasilan sebagai berkat Tuhan
melalui perjuangan yang keras, yaitu berdoa dan bekerja (Ora et Labora). Setiap
usaha yang dilakukan Salomo diberkati Tuhan, karena ia mencari Tuhan terlebih
dahulu dengan membangun Bait Suci bagi Allah; kerajaannya menjadi jaya sehingga
orang Israel hidup aman dan sejahtera. Salomo menghargai bantuan Hiram (ay.11),
ia memperkuat hubungan internasional. Salomo berhasil menjalankan
pemerintahannya dengan baik. Keberhasilannya adalah berkat dari Tuhan, dan
kerja keras adalah cara untuk memperolehnya. Oleh karena itu, Tuhan tidak boleh
dilupakan. Salomo mengingat dan memuliakan Tuhan dengan membawa persembahan
kepada Tuhan (ay.25). Harta Kekayaaan Salomo (10:14-29) Berkat Tuhan bisa
bersifat rohani, bisa pula bersifat materi. Harta kekayaan Salomo yang dicatat
dalam 1Raja-Raja 10:14-29 adalah berkat-berkat yang bersifat materi. Artinya,
Salomo diberkati Allah dengan berkat materi, sehingga ia menjadi sangat kaya.
Kekayaan Salomo merupakan bukti bahwa Tuhan selalu menepati janjiNya (1Raja
3:11-13). Kekayaan Salomo tidak terhitung banyaknya. Dalam ayat 14 disebutkan,
"Adapun emas, yang dibawa kepada Salomo dalam satu tahun ialah seberat
enam ratus enam puluh enam talenta“. Satu talenta sama dengan 34 kilogram.
Berarti penghasilan dari emas setahun adalah 666 x 34 = 22.644 kilogram. Jika
harga emas satu gram Rp. 100.000,- maka harga emasnya setiap tahun adalah 22.644
x 100.000 = 2.264.400.000.000,- Untuk mengetahui semua kekayaan Salomo bacalah
1Raja-Raja 10:14-29! Salomo memperoleh kekayaan itu bukan dengan korupsi atau
mencuri. Ia adalah raja yang bijaksana, penuh dengan hikmat Tuhan, sehingga ia
dapat menjalankan roda kerajaan dengan baik. Sebagai hasilnya adalah kekayaan
dan kemakmuran kerajaan Israel. Dengan kata lain, Salomo menjadi kaya raya
karena hikmat dari Tuhan. Kesimpulan Tuhan berjanji akan memberkati orang yang
taat kepadaNya.
Selama
menaati Tuhan, Salomo mengalami berbagai keberhasilan. Keberhasilan yang
berkenan kepada Tuhan adalah keberhasilan karena usaha dan kerja keras yang
dilakukan dalam ketaatan kepada FirmanNya. Tuhan memberkati orang yang hidup
sesuai dengan firmanNya.
Komentar
Posting Komentar