Ketaatan mendatangkan Mujizat

 

 

 

Ketaatan mendatangkan Mujizat

Amsal 13:13 Siapa meremehkan firman, ia akan menanggung akibatnya, tetapi siapa taat kepada perintah, akan menerima balasan.

Pada Bulan Juli 1976, tentara Israel menyerang bandara udara Enteble, Uganda untuk membebaskan 106 orang Yahudi yang di Sandera, dalam waktu kurang dari 15 menit tentara Israel berhasil melumpuhkan musuh-musuh dan membebaskan 103 dari 106 sandera.. 3 orang sandera meninggal karena tidak menurut perintah.. Tentara Israel mendobrak pintu dan menyerukan semua orang Israel yang di sandera untuk merebahkan diri dan merangkak dan 3 orang ragu-ragu dan tertembak.

106 mendapatkan kesempatan yang sama untuk bebas tetapi 3 orang meninggal akibat ketidak taatan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Taat artinya patuh, Tunduk dan setia.

Tuhan menginginkan kita taat kepadaNya, dalam banyak kisah di Alkitab banyak di ceritakan.. Ketaatan akan mendatangkan berkat, ketaatan mendatangkan mujizat.

Contoh Naaman sakit Kusta.. ketaatan mendatangkan mujizat

Yohanes 2.. pemimpin pesta kehabisan anggur.. ketaatan mendatangkan berkat, ketaatan mendatangkan mujizat.

Iblis tidak mau kita menerima mujizat, sehingga iblis selalu mengarahkan kita kepada ketidak taatan.

Bilangan 23:23 sebab tidak ada mantera yang mempan terhadap Yakub, ataupun tenungan yang mempan terhadap Israel. Pada waktunya akan dikatakan kepada Yakub, begitu juga kepada Israel, keajaiban yang diperbuat Allah: kalimat ini diperkatakan oleh Bileam… jika mau melihat orang Israel hancur.. pilihlah wanita-wanita berjalanlah didepan orang Israel dan ajaklah mereka untuk menyembah Baal dan ketika mereka tidak taat maka Tuhan sendiri yang akan menghancurkan Israel.

Kura-kura ingin terbang dan memohon kepada Rajawali.. Rajawali menyanggupi asal ketika diatas jangan ngomong… berada diatas.. banyak yang memuji ga tahan ngomong akhirnya jatuh dan mati.. banyak hal yang menghalangi kita untuk taat.

Ibrani 11:8,17 dan 18 Karena iman Abraham taat, ketika ia dipanggil untuk berangkat ke negeri yang akan diterimanya menjadi milik pusakanya, lalu ia berangkat dengan tidak mengetahui tempat yang ia tujui. Karena iman maka Abraham, tatkala ia dicobai, mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang tunggal, walaupun kepadanya telah dikatakan: "Keturunan yang berasal dari Ishaklah yang akan disebut keturunanmu."

Masalah ketaatan maka tidak salah jika kita belajar pada Abraham, ketaatannya membuat Abraham menjadi Bapa banyak bangsa dan kehidupannya diberkati Tuhan berlimpah-limpah

Ketaatannya untuk mempersembahkan anak yang paling dikasihinya membuat Abraham melihat mujizat dari Tuhan…

Mau mujizat… taat ( taat kepada Tuhan dengan lebih dahulu taat kepada pemimpin yang Tuhan percayakan, sebab tidak mungkin kita taat kepada tuhan jika kita tidak belajar taat kepada pemimpin yang kelihatan).

Belajar dari Ketaatan Abraham:

Kejadian 22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan."

Mencoba diambil dari bahasa aslinya Nisah/Nasah yang lebih tepat diterjemahkan dengan menguji artinya memeriksa untuk menentukan mutu/kualitas.

Ketika menguji Abraham maka Allah melihat ketaatan Abraham adalah ketaatan yang teruji mutu dan kualitasnya.

Ya Tuhan… dalam bahasa aslinya Hineni artinya ya saya siap melaksanakan apapun yang Tuhan perintahkan.

Hineni berarti..

1.      Melakukan tanpa perbantahan

-          Seperti seorang prajurit, siap melakukan tanpa banyak pertanyaan.. ketika komandan berteriak tiarap.. prajurit langsung tiarap jangan banyak Tanya.

-          Mau diberkati.. perpuluhan.. lakukan saja jangan banyak Tanya.

-          Yesaya 46:12-13  Dengarkanlah Aku hai orang-orang yang congkak, orang-orang yang jauh dari kebenaran:Keselamatan yang dari pada-Ku tidak jauh lagi, sebab Aku telah mendekatkannya dan kelepasan yang Kuberikan tidak bertangguh lagi; Aku akan memberikan kelepasan di Sion dan keagungan-Ku kepada Israel."

-          Ayat 13 keselamatan tidak jauh, kelepasan, pemulihan, mujizat, pintu-pintu dibukakan tidak tertangguhkan, tidak akan ditunda, sudah dekat tetapi kenapa belum mengalami…

-          Jawabannya di ayat 12  ITL;  “dengarlah akan daku, hai kamu yang keras hati” Stubborn hearted

-          Hati yang bandel, hati yang suka membantah… Bedegong

-          Ulangan 21:18-21, 18 "Apabila seseorang mempunyai anak laki-laki yang degil dan membangkang, yang tidak mau mendengarkan perkataan ayahnya dan ibunya, dan walaupun mereka menghajar dia, tidak juga ia mendengarkan mereka, 19  maka haruslah ayahnya dan ibunya memegang dia dan membawa dia keluar kepada para tua-tua kotanya di pintu gerbang tempat kediamannya, 20  dan harus berkata kepada para tua-tua kotanya: Anak kami ini degil dan membangkang, ia tidak mau mendengarkan perkataan kami, ia seorang pelahap dan peminum. 21  Maka haruslah semua orang sekotanya melempari anak itu dengan batu, sehingga ia mati. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu; dan seluruh orang Israel akan mendengar dan menjadi takut."

2.      Melakukan sekalipun bertolak belakang dengan kehendak pribadi

-          Melakukan sesuatu yang sesuai dengan kehendak kita gampang.. ketaatan diuji ketika kita tetap melakukan sekalipun bertolak belakang dengan keinginan kita

-          Keinginan kita seringkali bertolak belakang dengan keinginan Tuhan

-          Abraham menginginkan mengasuh anaknya, Tuhan ingin di korban kan.. Abraham melalakukan sekalipun bertolak belakang dengan keinginan

-          Memang bukan hal yang mudah untuk taat dengan kehendak Tuhan

-          Matius 14:13-21 menceritakan Yesus membuat mujizat melipatgandakan 5 roti dan 2 ikan..

-          kuncinya di ayat 13 Setelah Yesus mendengar berita itu menyingkirlah Ia dari situ, dan hendak mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mendengarnya dan mengikuti Dia dengan mengambil jalan darat dari kota-kota mereka.

-          Yesus ingin menyendiri… Bapa ingin melayani… Yesus taat…

3.      Melakukan dengan sepenuhnya

-          Perintah Tuhan kepada Abraham dilakukan sepenuhnya, tidak setengah-setengah

-          Kitab Yosua menulis penyertaan Tuhan membuat orang Israel mengalahkan banyak bangsa dan dibawa pada puncak kejayaan namun dalam kitab Hakim-Hakim kehidupan Bangsa Israel semakin menurun, mengapa hal itu terjadi:

-          Hakim 1:27  Suku Manasye tidak menghalau penduduk Bet-Sean dan penduduk segala anak kotanya, penduduk Taanakh dengan segala anak kotanya, penduduk Dor dengan segala anak kotanya, penduduk Yibleam dengan segala anak kotanya, dan penduduk Megido dengan segala anak kotanya, sebab orang Kanaan itu berkeras untuk tetap diam di negeri itu.

-          Bangsa Israel melakuakan sebagian, ketaatan yang setengah-setengah tidak menghasilkan apa-apa

-          I Raj 17:13 Tetapi Elia berkata kepadanya: "Janganlah takut, pulanglah, buatlah seperti yang kaukatakan, tetapi buatlah lebih dahulu bagiku sepotong roti bundar kecil dari padanya, dan bawalah kepadaku, kemudian barulah kaubuat bagimu dan bagi anakmu.

-          Elia dan Janda Sarfat Roti Bulat….Tekad yang bulat

-          Matius 6:33 Carilah dahulu Kerajaan allah dan kebenaranNya maka semuanya akan ditambahkan padamu

-          Carilah : Zeteo.. Tenggelamkan dirimu sepenuhnya… Condongkan dirimu sepenuhnya

4.      Melakukan karena mengasihi Tuhan

-          Yohanes 14:15 "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.

-          Tuhan terlebih dahulu mengasihi kita, Dia rela mati di salib untuk menebus dosa kita.. dan wujud kita mengasihi Tuhan adalah dengan mentaati segala perintah-perintahNya

-          Kita melakukan bukan karena takut dihukum tetapi karena kita mengasihi Dia

-          Bagi yang mengasihi Dia melakukan perintahNya bukanlah sesuatu yang sulit

Ketaatan yang mendatangkan  mujizat:

1.      Melakukan tanpa perbantahan

2.      Melakukan sekalipun bertolak belakang dengan kehendak pribadi

3.      Melakukan dengan sepenuhnya

4.      Melakukan karena mengasihi Tuhan

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hidup dalam kemurahan Tuhan

  Hidup dalam Kemurahan Tuhan yang dilipatgandakan Mazmur 23 : 6   Sebagai orang Kristen yang normal maka kita akan hidup dalam Kemurahan Tuhan, Kebajikan Tuhan setiap hari, bukan kadang – kadang tapi selalu hidup dalam Kemurahan Tuhan. Untuk menggambarkan kemurahan Tuhan saya punya 2 cerita, cerita yang 1; teman saya Asak masih muda sukses punya 2 toko mas bahkan akan buka 2 lagi sayangnya bukan orang percaya, sudah menikah. Tips sukses Asak, Kerja keras, Ulet, Jujur dan jangan sampai lupa warisan 2 M, dengan uang 2 M wajar kalo punya toko mas, bisa berkembang wajar karena Kerja keras, Ulet dan Jujur. Cerita 2, saya bertemu dengan anak muda yang sukses juga, Usaha mapan, Rumah bagus, mobil bagus, lulusan Unpar. Anak muda ini ngobrol bahwa kalo dia dan adiknya lulusan Unpar, ia memaparkan kalo bisa kuliah di Unpar itu Kemurahan Tuhan bahkan sampai lulus itu adalah Kemurahan Tuhan karena gaji papanya 700 rebu,,,,, Jadi Arti dari hidup dalam Kemurahan Tuhan adalah : ...
Baca selengkapnya

Hidup dalam Kemurahan Tuhan

Hidup dalam Kemurahan Tuhan yang dilipatgandakan Mazmur 23 : 6 Sebagai orang Kristen yang normal maka kita akan hidup dalam Kemurahan Tuhan, Kebajikan Tuhan setiap hari, bukan kadang – kadang tapi selalu hidup dalam Kemurahan Tuhan. Untuk menggambarkan kemurahan Tuhan saya punya 2 cerita, cerita yang 1; teman saya Asak masih muda sukses punya 2 toko mas bahkan akan buka 2 lagi sayangnya bukan orang percaya, sudah menikah. Tips sukses Asak, Kerja keras, Ulet, Jujur dan jangan sampai lupa warisan 2 M, dengan uang 2 M wajar kalo punya toko mas, bisa berkembang wajar karena Kerja keras, Ulet dan Jujur. Cerita 2, saya bertemu dengan anak muda yang sukses juga, Usaha mapan, Rumah bagus, mobil bagus, lulusan Unpar. Anak muda ini ngobrol bahwa kalo dia dan adiknya lulusan Unpar, ia memaparkan kalo bisa kuliah di Unpar itu Kemurahan Tuhan bahkan sampai lulus itu adalah Kemurahan Tuhan karena gaji papanya 700 rebu,,,,, Jadi Arti dari hidup dalam Kemurahan Tuhan adalah :   seg...
Baca selengkapnya

Makna hidup

  Kehidupan yang Bermakna. Dalam Mazmur 90:10-12, Musa sang maestro kehidupan menggaris bawahi bahwa kehidupan manusia itu ada batasnya (70 kalau kuat 80), kehidupan cepat berlalu dan isi kehidupan adalah kesukaran dan penderitaan artinya selama kita hidup maka akan selalu ada kesukaran dan penderitaan. Yang menarik apa yang Musa sampaikan di ayat 12, ajar kami menghitung hari-hari agar kami beroleh hati yang bijaksana. Mengapa Musa mengatakan ajar kami menghitung hari-hari? Karena Musa mau hari-hari yang dilalui adalah hari-hari yang bermakna, kehidupan yang bermakna, kehidupan yang bernilai bukan kehidupan yang sia-sia tanpa makna. Pertanyaan bagaimana menjadikan kehidupan kita penuh makna, jawaban atas pertanyaan tersebut tidak bisa kita dapatkan dari buku filsafat, buku sains ataupun kebenaran dari kepercayaan lain. Alkitab memberikan jawaban untuk menjadikan kehidupan bermakna. Kejadian 2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembusk...
Baca selengkapnya